Blitar – Sejak dilantik sebagai Bupati Blitar pada tahun 2021, Rini Syarifah, yang akrab disapa Mak Rini, menunjukkan komitmennya dalam membawa perubahan nyata bagi masyarakat Kabupaten Blitar. Salah satu program unggulannya adalah mendorong penyelesaian kepengurusan sertifikat tanah, sebuah langkah strategis yang telah memberikan dampak signifikan bagi masyarakat.
Masalah sertifikat tanah telah lama menjadi keluhan utama warga Kabupaten Blitar. Banyak yang merasa proses kepengurusannya kurang mendapat perhatian serius dari kepemimpinan sebelumnya. Menyadari urgensi masalah ini, Mak Rini segera mengambil langkah cepat dengan memperkuat koordinasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
“Kalau pemerintah daerah tidak sering berkomunikasi dengan pemerintah pusat, mustahil program ini bisa berjalan maksimal. Berkat kerja sama yang solid, akhirnya permasalahan yang sudah lama menghambat masyarakat ini dapat terselesaikan,” ujar Mak Rini.
Kerja Nyata untuk Reforma Agraria
Selama memimpin Kabupaten Blitar, Mak Rini mengarahkan fokusnya pada percepatan reforma agraria. Dalam tiga setengah tahun terakhir, ratusan ribu sertifikat tanah telah berhasil diserahkan kepada masyarakat melalui Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Program ini menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah dalam menjawab kebutuhan masyarakat yang sudah lama dinanti.
Berdasarkan data resmi, hingga tahun 2024, sebanyak 157.192 sertifikat tanah telah diterbitkan untuk masyarakat Kabupaten Blitar. Jumlah tersebut meliputi 4.566 bidang tanah dari program PPTPKH (Penataan Pertanahan Kawasan Hutan), 144.686 bidang dari program PTSL, dan redistribusi tanah sebanyak 7.940 bidang, yang melibatkan 6.905 penerima dengan total area mencapai 766,78 hektare.
“Selama ini kami telah membagikan 160 ribu sertifikat tanah kepada masyarakat, semuanya bebas dari pajak BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan). Ini adalah upaya kami untuk memastikan bahwa masyarakat tidak lagi terbebani,” ungkap Mak Rini.
Apresiasi dari Masyarakat
Capaian ini mendapat apresiasi besar dari masyarakat, termasuk dari kelompok Front Masyarakat Petani dan Nelayan (FMPN) Kabupaten Blitar. Dalam sebuah kesempatan, mereka bahkan memberikan penghargaan berupa bouquet bunga kepada Mak Rini sebagai tanda terima kasih atas perjuangannya.
“Terima kasih kepada masyarakat, khususnya FMPN, yang telah hadir dan memberikan apresiasi. Semoga kita terus bekerja sama untuk menebar kebaikan bagi Kabupaten Blitar,” kata Mak Rini.
Tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, program ini juga memperkuat rasa kepercayaan antara pemerintah dan warga. Langkah-langkah yang dilakukan Mak Rini telah berhasil mengatasi permasalahan yang selama ini menghambat masyarakat dalam mendapatkan kepastian hukum atas tanah mereka.
Sinergi Pemerintah Daerah dan Pusat
Keberhasilan program ini tidak lepas dari sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Mak Rini mengungkapkan pentingnya komunikasi intensif dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan program berjalan lancar. “Kolaborasi yang kuat antara berbagai pihak adalah kunci utama dalam menyukseskan setiap program pembangunan,” tegasnya.
Dengan dukungan pemerintah pusat, program PTSL dan reforma agraria di Kabupaten Blitar tidak hanya memberikan kepastian hukum atas kepemilikan tanah tetapi juga membantu mempercepat pembangunan di berbagai sektor. Kepemilikan tanah yang sah mempermudah masyarakat untuk mengakses berbagai program pemberdayaan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan mereka.
Menjawab Harapan Puluhan Tahun
Langkah Mak Rini membuktikan bahwa komitmen pemerintah untuk melayani masyarakat bukan sekadar janji, tetapi aksi nyata yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Program ini juga menjadi jawaban atas harapan warga yang telah menunggu kepastian selama puluhan tahun.
Dengan capaian yang telah diraih, Mak Rini terus mendorong pemerintahannya untuk bekerja lebih keras dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Perjalanan reforma agraria di Kabupaten Blitar menjadi salah satu bukti keberhasilan kepemimpinannya yang memberikan dampak positif bagi masa depan warganya.