Kediri – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Desa Dukuh, Ngadiluwih, Kediri, pada Kamis (14/11) sore, yang merenggut nyawa Rico Fernando (13), warga Dusun Karanglo, Desa Tales, Ngadiluwih. Sepeda motor yang dikendarainya menabrak bagian belakang truk boks AG 9376 EF yang dikemudikan oleh Andrianto (34), warga Desa Bedali, Ngancar, Kediri.
Benturan keras tersebut menyebabkan Rico mengalami luka parah di bagian kepala dan meninggal di tempat kejadian. Jasadnya segera dilarikan ke RSUD Gambiran untuk dilakukan visum, sementara dua teman yang diboncengnya mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan medis.
Kronologi Kejadian
Kapolsek Ngadiluwih AKP Agung Syarifudin melalui Kanit Lantas Aiptu Wanda menjelaskan bahwa Rico tengah membonceng dua temannya, Sakti Aji (13), warga Perumahan Ringinsari, Kecamatan Kandat, dan Keisa Raditya Safabel (13), warga Dusun Selatan, Desa Dukuh, Ngadiluwih.
“Korban berada di posisi depan sebagai pengendara. Saat tiba di lokasi kejadian, sepeda motor yang mereka tumpangi menabrak bagian belakang truk boks yang sedang bongkar muat di sisi utara jalan,” ungkap Aiptu Wanda.
Kecelakaan tersebut terjadi ketika Rico bersama kedua temannya melaju dari arah barat ke timur. Diduga kurang memperhatikan kondisi jalan, motor yang mereka kendarai menabrak truk boks yang berhenti untuk bongkar muat.
Akibat benturan keras itu, Rico mengalami cedera serius di bagian kepala hingga meninggal di tempat. Sementara itu, Sakti dan Keisa mengalami luka ringan namun masih dalam kondisi sadar.
Penanganan Aparat
Petugas Polsek Ngadiluwih bersama warga setempat segera mengevakuasi korban ke RSUD Gambiran. Polisi telah mengamankan truk boks dan sepeda motor yang terlibat kecelakaan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
“Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan saat ini sudah kami amankan di Polsek Ngadiluwih. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan,” tambah Aiptu Wanda.
Polisi mengimbau pengendara sepeda motor agar berhati-hati, mematuhi aturan, dan menghindari membawa penumpang melebihi kapasitas.