Kota Blitar – Pemerintah Kota Blitar hampir menyelesaikan pembangunan gedung baru Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kota Blitar. Gedung ini akan dilengkapi fasilitas pendukung, termasuk kedai kopi untuk menarik pengunjung, terutama kaum muda.
Pemkot Blitar berencana menghadirkan kedai kopi minimalis bernuansa modern di dalam perpustakaan sebagai tempat nongkrong. Kepala Disperpusip Kota Blitar, Njunariadi, berharap kedai kopi ini menjadi daya tarik tambahan untuk generasi muda. “Kami ingin mereka berdiskusi tentang ekonomi kreatif dan isu lain yang relevan,” jelasnya.
Kedai ini juga akan menjadi ruang diskusi terbuka bagi anak muda. Pemkot akan bekerja sama dengan pelaku usaha kopi lokal untuk mengisi stan kafe tersebut. “Kami berkolaborasi dengan dinas terkait dalam pengembangan kedai kopi di area perkantoran,” tambah Njunariadi.
Pembangunan gedung baru Disperpusip yang menelan anggaran sekitar Rp7 miliar ini mencakup fasilitas di dalam gedung. Pemkot juga akan melengkapi fasilitas lain seperti area parkir dan garasi mobil perpustakaan keliling secara bertahap hingga 2025 dengan dukungan anggaran pemerintah pusat. “Fasilitas lain kami lengkapi tahun depan. Semoga berjalan lancar,” ucap Njunariadi.
Proyek perpustakaan ini menjadi proyek strategis Pemkot Blitar yang diawasi ketat oleh aparat hukum. Pemkot berharap proyek ini selesai tepat waktu agar masyarakat segera menikmati fasilitas baru tersebut.