Blitar – Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di Pemerintah Kota Blitar berakhir pada 3 November 2024. Namun, proses seleksi ini mencatat banyak peserta gagal karena tidak hadir.
Kepala BKPSDM Kota Blitar, Kusno, mengonfirmasi 54 peserta absen di Gedung Kesenian Aryo. Mereka dianggap gugur dalam seleksi ini.
“Selama dua hari ujian, 54 peserta tidak hadir di lokasi ini. Itu hanya di satu lokasi,” kata Kusno pada 4 November 2024.
Keterlambatan menjadi salah satu penyebab absensi. Peserta yang terlambat tidak diizinkan masuk setelah batas waktu, sehingga dianggap gagal. Kusno juga menduga sebagian peserta pesimis dengan persaingan ketat.
“Jumlah peserta terdaftar di Gedung Kesenian Aryo lebih dari 1.000. Tes dibagi empat sesi dengan kapasitas 300 peserta per sesi. Pada hari kedua, hanya 15 peserta yang hadir,” jelasnya.
Pemkot Blitar membuka 96 formasi CPNS bagi peserta yang lolos seleksi. Beberapa peserta memilih ujian di luar kota untuk jarak yang lebih dekat, seperti Malang dan Surabaya. Dua peserta bahkan mengikuti ujian di Kedutaan Besar Indonesia di Korea Selatan.
Setelah SKD, pengumuman peserta untuk Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) akan segera dilakukan. Kusno mengingatkan peserta lolos passing grade agar mempersiapkan diri menghadapi tahap selanjutnya.
“Kami akan segera umumkan peserta yang berhak mengikuti SKB. Mereka yang memenuhi passing grade harus mulai mempersiapkan diri,” pungkasnya.
