Tulungagung – AirNav Indonesia, Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia, mengambil langkah penting untuk mendukung ekonomi hijau. Pada Kamis (31/10/2024), mereka meresmikan instalasi Energi Baru Terbarukan (EBT) berbasis biogas di Desa Ngelurup, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung.
Inisiatif ini menyediakan sumber energi terbarukan dan mendukung ketahanan pangan masyarakat. AirNav Indonesia berkomitmen pada prinsip keberlanjutan Environmental, Social, and Governance (ESG). Mereka membangun instalasi biogas dan menyediakan pelatihan di sepuluh lokasi di Kabupaten Tulungagung.
Direktur Utama AirNav Indonesia, Polana B. Pramesti, menjelaskan manfaat biogas bagi masyarakat. “Biogas memberikan akses energi bersih dan murah dari sumber lokal,” katanya. Dia menegaskan proyek ini membawa dampak positif bagi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
Teknologi pengelolaan biogas mengubah kotoran ternak menjadi gas metana. Gas ini dapat digunakan untuk memasak, penerangan, dan pembangkit listrik. Program ini membantu masyarakat mengurangi biaya energi dan ketergantungan pada bahan bakar fosil.
Selain instalasi biogas, AirNav Indonesia juga menyediakan area budidaya hortikultura. Mereka memanfaatkan pupuk organik dari proses biogas untuk meningkatkan hasil panen petani. “Langkah ini dapat mendorong kemandirian pangan dan meningkatkan potensi ekonomi warga,” jelas Polana.
Untuk memastikan keberlanjutan program, mereka memberikan pelatihan dan dukungan peralatan. Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran Kerusakan Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung, Suroso, mengapresiasi kolaborasi ini. Dia menilai program ini sejalan dengan visi membangun desa mandiri dalam pengelolaan energi dan lingkungan.
Suroso menambahkan, inisiatif ini penting untuk membantu daerah pedesaan menghadapi perubahan iklim dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Polana menegaskan bahwa inisiatif biogas dan hortikultura adalah bagian dari komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) AirNav Indonesia.
“Pelatihan dan dukungan berkelanjutan diharapkan membantu masyarakat menjaga instalasi ini. Dengan demikian, dampak positif bagi lingkungan dan ekonomi lokal akan terwujud,” tutup Polana.
