Blitar – Muhammad Fahrizal Putra Wardana, 18, dan Ganendra Giri Putra Wardana, 15, adalah atlet panjat tebing berprestasi asal Blitar. Mereka baru saja meraih medali di Kejurprov Jatim di Surabaya akhir September lalu setelah berlatih intensif selama tiga bulan.
Giri berhasil memenangkan dua medali, emas di kategori lead dan boulder, sementara Fahrizal meraih perunggu di kategori speed. Giri menyatakan tantangan terberatnya hanya adaptasi cuaca, dari hujan Blitar ke panas Surabaya.
Di kategori lead, Giri mencetak lebih dari 42 poin dengan memanjat dinding setinggi 15 meter. Di kategori boulder, ia menyelesaikan empat jalur dengan menguasai dua titik penting di wall climbing.
Giri yang sudah berpengalaman delapan tahun di dunia panjat tebing merasa percaya diri menjelang Kejurnas di Sulawesi Selatan. Ia mengatakan akan fokus mempersiapkan diri bersama sang kakak, Fahrizal, yang juga tergabung dalam tim FPTI Jawa Timur.
Fahrizal, atau Fafa, merasa bersyukur bisa meraih medali perunggu di kategori speed dengan catatan waktu 8,10 detik. Meski sempat absen latihan selama seminggu karena kegiatan kampus, Fafa optimis bisa memberikan yang terbaik di Kejurnas.
Fafa mengaku terkejut bisa berprestasi di kategori speed karena lebih fokus pada lead dan boulder. Meski tanpa target pasti di Kejurnas, ia berjanji akan berusaha maksimal.
Keduanya sering mengikuti kompetisi panjat tebing tingkat lokal hingga nasional, bahkan pernah bertanding di Bali. Mereka selalu mendukung satu sama lain di setiap kompetisi, mencerminkan semangat sibling goals yang kuat.
