Kediri – Cuaca ekstrem melanda wilayah Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, pada Rabu (21/2/2024) sore, ketika hujan deras disertai angin kencang menerjang kawasan tersebut. Akibatnya, atap kantor desa hingga rumah warga mengalami kerusakan serius karena diterjang hembusan angin yang kuat.
Pada Desa Canggu, Kecamatan Badas, beberapa rumah bahkan kehilangan atapnya karena terjangan angin puting beliung. Situasi yang sama terjadi di beberapa kawasan lain di Kecamatan Badas, di mana banyak pohon tumbang dan kerusakan lainnya terjadi.
Kepala Desa Canggu, Saptonoko, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut terjadi begitu cepat saat hujan deras dan angin kencang melanda desanya. “Tadi sore saat hujan dan angin kencang terjadi, saya posisi masih berada di kantor desa,” ujarnya.
Menurutnya, angin puting beliung terjadi dengan sangat cepat dan kuat, merusak atap kantor desa setempat dalam hitungan detik. “Hujannya sangat deras dan angin juga kencang. Belum lagi disertai petir. Saat saya melihat, atap kantor desa sudah hilang terbawa angin,” paparnya.
Selain atap kantor desa yang rusak, beberapa rumah di Dusun Pandan dan Dusun Surowono juga dilaporkan mengalami kerusakan serupa. Banyak atap genting dan esbes rumah warga yang tersapu angin.
Atas kejadian tersebut, pihak desa segera berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri untuk mengevaluasi kerusakan dan memberikan bantuan yang diperlukan. “Saya langsung koordinasi dengan BPBD supaya bisa segera meninjau lokasi. Dulu pernah terjadi seperti ini, tapi tidak parah. Baru kali ini saya menemui sendiri yang parah,” ungkap Saptonoko.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi warga dan pihak terkait untuk lebih waspada terhadap cuaca ekstrem yang dapat menyebabkan kerusakan serius pada properti dan bahkan mengancam keselamatan jiwa.
